Ditabrak Mobil Jimny Merah dari Depan

Seperti biasa aku jemput anak pulang sekolah. Sengaja telat biar ngga macet di sekul mereka yang notebene antar jemputannya roda empat.
Cuaca puanassssss pooooollllll seolah neraka bocor kedunia dehhhh.
Aku udah keluar dari pintu keluar Mesjid Istiqomah. Nah waktu tiba di perempatan ada Jimny merah berhenti sebelum melintas. Aku juga berhenti di belakangnya. Pada saat tuh Jimny mau bergerak ada polisi tidur yang setelah dilewati justru tiba-tiba mundur mendadak ke belakang. Mobilku hanya diam ditabrak dari depan. Aku kaget sebelum ketika kesadaranku pulih secepat kilat aku mundur kebelakang. Sekilas aku lihat seorang perempuan keluar dan suaminya segera mengambil alih kemudi.
Beueeeeteeee abizzzz deh.
Tapi aku berusaha tahan emosi aja lagipula mobil sudah aku asuransikan.
Si suami mengaku klo salah karena istrinya sedang diajari setir mobil sendiri.
Aku nyeletuk rada kesel aja.
"Kalo belajar baiknya kursus aja pak lebih aman."
Namanya Pak Edo. Dia kasi nomor ponsel n janji mo bayar besok. Soalnya dia ngga bawa duit (aish melas dechhhh)
Ya udah aku cuman bisa pegang janjinya doank abiz itu aku meluncur ke asuransi wahana tata n ketemu ama Mas Jhon n Mbak Theda untuk klaim. Cerita kejadian. Sign. Foto mobil trus pulang.
Now mikir pake bengkel mana ya yang bagus Perdana ato Om Indro yakkkk
Nasib nasib
Makanya pak bu klo belajar sama org yg ahli n ditempat yg aman dunkkkkk.